BAGAIMANA CARA menuliskan tingkatan kesarjanaan, baik jalur akademis (strata) maupun jalur profesional (diploma)? “Es satu” sampai “Es tiga”, “De satu” sampai “De empat”, bagaimana cara menuliskannya? Dulu, sewaktu bekerja di penerbitan, hal-hal kecil semacam itu sering kami diskusikan dengan sesama editor. Umumnya orang menuliskannya dengan ”S1” atau ”D4”. Penulisan itu tidak tepat. Pertama, angka 1 dan 4 di situ bukanlah jumlah huruf...
Apa Itu Otoritas Religius?
JUDUL DI atas adalah terjemahan dari judul utama buku Ismail Fajrie Alatas atau Habib Ajie, What is Religious Authority? Cultivating Islamic Communities in Indonesia (Princeton Univ Press, 2021). Buku tersebut membahas tentang Habib Luthfi bin Ali Yahya, seorang ulama dan pemimpin tarikat terkemuka di Indonesia. Pertanyaannya, mengapa sang habib bisa punya otoritas? Bagaimana otoritas tersebut dibangun? Apa sih sebetulnya otoritas itu?Didiskusikan...
Aljunied dan Majul
SAYA KIRA, dari banyak sarjana sosial Asia Tenggara yang produktif menelurkan karya-karya akademik, Khairudin Aljunied yang paling prolifik. Saya mengikuti karya-karyanya sejak beberapa tahun terakhir, dan tak ragu untuk menyebut demikian. Di samping menulis banyak artikel di jurnal-jurnal penting bereputasi, Aljunied juga nyaris setiap tahun menulis buku utuh yang dipublikasikan oleh penerbit-penerbit terbaik di dunia: Muslim Cosmopolitanism:...
Hidup Bersama Raksasa
SAYA TIDAK bisa menahan diri untuk tidak membagikan buku penting ini: Hidup Bersama Raksasa: Manusia dan Pendudukan Perkebunan Sawit karya Tania Murray Li dan Pujo Semedi (2022). Dalam beberapa tahun terakhir, itu salah satu buku terbaik yang saya baca.Buku ini pertama kali terbit dalam versi Inggris, dengan judul Plantation Life: Corporate Occupation in Indonesia’s Oil Palm Zone oleh Duke Univ Press, pada 2021. Begitu ada informasi pre-order...
Gradual Qur’an
RAMADAN DUA tahun lalu saya membaca disertasi Sukidi Mulyadi di Harvard University di Amerika Serikat, berjudul “Gradual Qur’an: Views of Early Muslim Commentators” (2019). Hitung-hitung sebagai “alternatif” dari tadarus Al-Qur'an yang konvensional.Dalam klasifikasi keilmuan Islam, disertasi ini tentu saja masuk disiplin ilmu tafsir atau, lebih luasnya, ilmu Al-Qur'an. Saya sendiri agak menyukai disiplin ini. Ketika kuliah S-1 di UIN Yogyakarta,...